Rektor Universitas Mulawarman (UNMUL), Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., secara resmi melepas Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNMUL ke Filipina dan Vietnam Periode Tahun, sebanyak 12 mahasiswa. Pelepasan mahasiswa FKIP UNMUL ke Filipina dan Thailand tersebut dalam rangka Program SEA Teacher Exchange Batch 9 yang ditandai dengan pengalungan ID Card kepada perwakilan mahasiswa secara simbolis oleh Rektor UNMUL, Jum’at (18/8/2023). Salah satu mahasiswa prodi pendidikan matematika mengikuti program SEA-Teacher Student Exchange ini adalah Anggara Duta Medika angkatan tahun 2020 dengan NIM 2005046010. Sementara, Dekan FKIP UNMUL, Prof. Dr. H. M. Amir, M.Kes., menuturkan program yang diikuti mahasiswa FKIP UNMUL ini merupakan kegiatan dan kesempatan yang sangat bagus. “Sehingga bisa mengembangkan diri pada adik-adik mahasiswa. Semoga menjadi yang terbaik sana. Tunjukkanlah bahwa kalian berangkat sebagai duta, membawa nama besar UNMUL,” tutur Prof. Amir.
PIC SEA Teacher Program Exchange Batch 9 FKIP, Dr. Sunardi, S.S., M.Hum., menyampaikan program SEA Teacher ini berawal dari koordinasi antara Menteri Pendidikan Se-Asia. “SEA Teacher itu adalah program digagas oleh para Menteri untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa khusus yang ada di LPTK dan Fakultas Keguruan se-Asia. Alhamdulillah dalam program ini terhimpun hampir 100 universitas dari beberapa negara. Beberapa negara yang terlibat yaitu, Filipina, Thailand, Vietnam, Indonesia, yang paling banyak dari Indonesia. Itupun melalui proses seleksi, jadi tidak semua masuk. Keikutsertaan UNMUL itu dimulai sejak 2018, pada saat itu masuk di batch 6 dan universitas yang bekerja sama dengan kita ada 4 universitas. Pada waktu itu kita sudah mengirim delapan mahasiswa ke Thailand dan Manila,” ungkap Dr. Sunardi yang juga Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FKIP.
Di tahun 2023 ini, lanjut Dr. Sunardi, kita juga bertambah satu universitas lagi menjadi 5 universitas yang siap menerima mahasiswa kita yang sebanyak 12 mahasiswa. “Jadi ada sedikit peningkatan dari tahun sebelumnya, di tahun 2018 hanya 8 mahasiswa. Alhamdulillah di tahun 2023 ini ada peningkatan menjadi 12 mahasiswa. Mudah-mudahan ini akan meningkat seterusnya dari waktu ke waktu. Karena program ini akan berlanjut terus-menerus. Memang sempat terhenti di waktu pandemi, sehingga programnya terhenti. Di Bulan Mei, kita undang kembali ke Bangkok untuk membuka kembali program ini dan Alhamdulillah program kembali berjalan di tahun 2023 tepatnya Bulan Agustus. Insya Allah di tanggal 24 Agustus 2023 kita mengirim mahasiswa kita Filipina dan Vietnam,” urai Dr. Sunardi.
Pelepasan mahasiswa FKIP UNMUL ke Filipina dan Vietnam ini dilaksanakan di Ruang Rapat Rektorat UNMUL, yang juga dihadiri para Wakil Rektor UNMUL, Dekan dan jajaran pejabat yang ada di FKIP UNMUL, Kepala UPT LI, mahasiswa serta para pejabat yang terkait.